Pemerintah Kalurahan Trirenggo Adakan Bimtek Relawan Pendataan SDGs Desa

05 Mei 2021
Administrator
Dibaca 36 Kali
Pemerintah Kalurahan Trirenggo Adakan Bimtek Relawan Pendataan SDGs Desa

TRIRENGGO(5/5)--  Pemerintah Kalurahan Trirenggo pada hari Selasa (04/05) telah melaksanakan Bimbingan Teknis Relawan Pendataan SDGs (Sustainable Development Goals/Agenda Tujuan Pembangunan Berkelanjutan) Desa. Bimtek dilakukan di Pendapa Balai Kalurahan Trirenggo dengan menerapkan protokol kesehatan pencagahan penyebaran Covid-19. Hadir dalam bimtek ini adalah Perwakilan Kapanewon Bantul, Lurah Trirenggo, TA Kabupaten Bantul, Pendamping Desa, Carik, Kasi, Kaur, Babinsa, Bhabinkamtibmas serta Relawan Pendataan SDGs Desa.

Bimtek diawali oleh sambutan Lurah Trirenggo, Ibu Ernawati Kusumaningsih menyampaikan terimakasih kepada relawan yang telah hadir, karena sukses tidaknya pendataan ditentukan oleh bimtek yang diperoleh sebagai bekal relawan dalam melakukan pendataan.

Secara umum, Pokja Relawan pendataan SDGs Desa bertugas untuk melakukan pemutakhiran data pada level Kalurahan, level Rukun Tetangga, level keluarga, dan level warga. Hasil data yang diperoleh kemudian dianalisis sesuai kaidah SDGs Desa, kemudian merekomendasikan pembangunan desa dan pemberdayaan masyarakat sesuai hasil analisis SDGs Desa.

Acara dilanjutkan dengan bimtek yang diisi oleh Suhadi dan Maskurniyasin selaku Pendamping Desa. Dalam Bimtek ini relawan dibekali Aplikasi SDGs Desa yang dapat diakses menggunakan username dan password yang telah didaftarkan sebelumnya. Peserta bimtek mengoperasikan aplikasi tersebut didampingi langsung oleh Pendamping Desa dan Admin Kalurahan.

Adapun poin yang didata dalam aplikasi tersebut berupa survey individu, survey keluarga, survey Rukun Tetangga yang diinput oleh relawan pendataan SDGs. Sedangkan Admin SDGs bertugas mengelola dashboard aplikasi SDGs Desa, memantau data dari relawan, serta melakukan survey desa.

Pendataan SDGs Desa merupakan program baru Kementerian Desa yang dilaksanakan dalam rangka mengimplementasikan pembangunan desa dan pemberdayaan masyarakat berbasis desa dengan data induk bersumber dari masing-masing desa. Hasil pendataan akan memuat potensi dan kelemahan di masing-masing padukuhan, sehingga dalam melakukan perencanaan desa berbasis data dapat mempertimbangkan kekurangan, potensi, serta kemajuan padukuhan sehingga pembangunan Desa dapat merata. (Mari_Mar)

 

Saling Jaga Maju Bersama