You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Kalurahan Trirenggo
Kalurahan Trirenggo

Kap Bantul, Kab. Bantul, Provinsi Di Yogyakarta

Semangat Nyawiji Untuk Maju | Kantor Kalurahan Trirenggo membuka pelayanan publik pada hari Senin - Jumat pukul 08.00 - 13:30 WIB (Istirahat 11.30-12.30) Sabtu/Minggu/Tanggal merah : Libur

Kedelai Eda Mame Hasilkan 10 Ton per Hektar

Administrator 21 Februari 2020 Dibaca 55 Kali

BANTUL, KRJOGJA.com – Kelompok Tani Desa Trirenggo Bantul yang diketuai Ambyah, berhasil melakukan Demplot atau percontohan tanaman mandiri, jenis kedelai Eda Mame dari Jepang di Bulak Gandekan, Trirenggo yang mampu menghasilan produksi 10 ton perhektare.

Ambyah didampingi praktisi agro bisnis yang juga Kepala UPT Balai Benih Pertanian (BBP) Barongan Jetis Bantul, Budi Santosa STp MMA menjelaskan untuk menanam kedelai Eda Mame di lahan sawah seluas 1 hektare milik 5 petani, membutuhkan benih dan biaya pengolahan senilai Rp 40 juta. Setelah umur sekitar 60 hari, Rabu kemarin mulai dipanen yang hasilnya diperhitungkan mencapai 10 ton.

”Kalau harga jual kedelai konsumsi per kg RP 8.000, sehingga harga jual seluruh panenan di lahan 1 hektare bisa mencapai Rp 80 juta. Keuntungan bersih Rp 40 juta,” jelas Ambyah.

Percontohan tanaman mandiri jenis kedelai asal Jepang dengan pendampingan Budi Santosa ini, dinyatakan berhasil dan sangat menguntungkan petani. Karena itu, tanaman jenis kedelai yang batangnya lebih besar dan tinggi dibanding kedelai lokal ini akan dikembangkan di Desa Trirenggo dan sudah mendapat dukungan Lurah Desa Trirenggo, H Munawar.

Bahkan ke depan Desa Trirenggo akan dijadikan sentra tanaman kedelai Eda Mame lengkap dengan pembuatan benihnya. Sementara Lurah Desa Trirenggo, H Munawar, berencana semua lahan pelungguh dan kas desa juga ditanami kedelai asal Jepang ini. Pengembangan tanaman kedelai akan diarahkan menjadi bagian dari usaha meningkatkan perekonomian lewat Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Trirenggo Bantul.

Budi Santosa menambahkan, kedelai jenis Eda Mame asal Jepang ini mudah pengelolaannya, asal didukung dengan pemupukan lahan yang cukup. Sedangkan pemanfaatan pohon kedelai, buahnya bisa langsung dijual untuk dikomsumsi. Untuk pemasokan ke pabrik akan dikeringkan dan biji kedelai dijadikan bahan produksi susu, bahan kosmetik dan lainnya. (Jdm)

 

Sumber : https://www.krjogja.com/berita-lokal/diy/bantul/kedelai-eda-mame-hasilkan-10-ton-per-hektar/

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBDes 2024 Pelaksanaan

Pendapatan Kalurahan
Rp 5.514.339.617,50 Rp 5.816.903.876,00
94.8%
Belanja Kalurahan
Rp 3.576.724.470,57 Rp 6.198.274.141,66
57.71%
Pembiayaan Kalurahan
Rp 381.370.265,66 Rp 381.370.265,66
100%

APBDes 2024 Pendapatan

Hasil Aset Desa
Rp 273.623.712,50 Rp 309.870.259,00
88.3%
Lain-lain Pendapatan Asli Desa
Rp 13.429.177,00 Rp 12.000.000,00
111.91%
Dana Desa
Rp 1.656.241.000,00 Rp 1.656.241.000,00
100%
Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi Kalurahan
Rp 526.379.617,00 Rp 526.379.617,00
100%
Alokasi Dana Desa
Rp 1.347.666.111,00 Rp 1.615.413.000,00
83.43%
Bantuan Keuangan Provinsi Kalurahan
Rp 175.000.000,00 Rp 175.000.000,00
100%
Bantuan Keuangan Kabupaten/kota Kalurahan
Rp 1.522.000.000,00 Rp 1.522.000.000,00
100%

APBDes 2024 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa
Rp 2.068.915.070,57 Rp 2.878.886.825,66
71.87%
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
Rp 829.277.250,00 Rp 1.878.885.250,00
44.14%
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan Desa
Rp 223.571.950,00 Rp 443.175.000,00
50.45%
Bidang Pemberdayaan Masyarakat Desa
Rp 313.960.200,00 Rp 692.725.000,00
45.32%
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa
Rp 141.000.000,00 Rp 304.602.066,00
46.29%